Disable Preloader

Gubernur Erzaldi Berikan Perhatian Khusus Kepada Ibu Hamil

MERAWANG – Gubernur Kepulauan Bangka Belitung dan Ketua TP PKK Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, H. Erzaldi Rosman dan Hj. Melati Erzaldi menghadiri sekaligus membuka kegiatan pencanangan vaksinasi covid-19 bagi ibu hamil yang dilaksanakan di RSUD Dr. (H.C) Ir. Soekarno Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Rabu (15/09/2021). 

Kehadiran Gubernur Kepulauan Bangka Belitung dan Ketua TP PKK ini di sambut langsung Plt. Direktur RSUD Dr. (H.C) Ir. Soekarno, dr. Bahrun Siregar Sutrisno, M.ARS, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, dr. Andri Nurtito, M.ARS, Ketua Ikatan Bidan Indonesia Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Perwakilan Ikatan Dokter Indonesia Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, POGI Kepulauan Bangka Belitung, beserta Wakil Direktur dan Tim Manajemen RSUD Dr. (H.C) Ir. Soekarno lainnya. 

Tujuan kegiatan ini merupakan bentuk perhatian khusus kepada ibu hamil yang menjadi salah satu kelompok rentang yang berisiko terpapar virus covid-19 dengan gejala berat sehingga mesti mendapatkan vaksin. Ibu hamil merupakan sasaran prioritas program vaksinasi Covid-19 untuk menekan angka risiko penularan, bahkan kematian akibat Covid-19 pada ibu hamil. Seperti yang kita tahu bahwa di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ini lebih dari 50% kasus kematian ibu-ibu hamil itu karena covid-19. 

“intinya bapak ibu, terutama ibu-ibu hamil, ini harus betul-betul dipahami betul, keselamatan ibu-ibu hamil ditengah pandemi covid-19 ini. Harapan kita, tentunya kita mau ibu-ibu hamil dari 0 sampai nanti persalinan semua sehat tanpa kekurangan apapun, terhindar dari covid dan yang lain-lainnya tentunya kita harus melakukan sesuatu untuk mengamankan itu. Nah hari ini salah satu yang akan kita lakukan adalah vaksinasi bagi ibu-ibu yang sedang hamil,” tutur H. Erzaldi Rosman. 

Kegiatan pencanangan vaksinasi covid-19 bagi ibu hamil ini dilakukan untuk pemberian dosis pertama, dimulai pada trisemester kedua kehamilan usia 13 minggu atau antara 13-33 minggu. Perlindungan bagi seorang ibu hamil mutlak diupayakan, tidak ada alasan untuk menunda vaksin, apabila sudah memenuhi syarat dan vaksinnya tersedia. 

Dalam sambutannya, Ketua TP PKK, Hj. Melati Erzaldi menyampaikan bahwa pentingnya vaksinasi bagi ibu-ibu hamil sebagai proteksi diri si ibu hamil dan calon bayi yang sedang didalam kandungan. 

“saya pernah membaca sebuah catatan yang ditulis oleh seorang dokter yang sedang mengambil progam Ph.D khusus membidangi tentang Covid-19 bahwa anti bodi karna vaksin covid-19 pada ibu hamil dan menyusui berpotensi sampai pada ke janin bayi, dan itu adalah kabar baik. Jadi ibu hamil yang akan divaksinasi hari ini, kuatkan semangat, kuatkan niat kita bahwa apa yang akan kita lakukan hari ini, satu untuk perlindungan untuk diri kita sendiri, terhadap keluarga dan yang pasti terhadap janin yang selalu kita cintai dan kita harapkan,” tutur Hj. Melati Erzaldi. 

Vaksin covid-19 ini membuat daya tahan tubuh menjadi lebih kuat jika dibandingkan yang belum vaksin apabila terpapar covid-19.  Akan tetapi menjalankan protokol kesehatan menjadi hal yang tetap harus dilakukan meski sudah di vaksinasi covid-19. 

“saya ingin sampaikan, hanya ada 1 fasilitas bersalin yang dalam kondisi covid yaitu di RS Covid Soekarno, jadi nanti misalnya ada ibu-ibu hamil dalam kondisi covid yang akan melahirkan langsung ke RS Covid Soekarno,kita punya fasilitas itu. Mari kita jalankan prokes, kita sehat, Insha Allah janin kita dan bayi kita nanti lahir juga selamat dan sehat.” tutup H. Erzaldi Rosman. 
.
.
.
#salamsehat #weproudtoserve #rsudsoekarnobabel #erzaldirosman
#siapmelayanidenganhati #rumahsakit #irsoekarno #inradiofm #inradiopemprovbabel
#kemenkes_ri #KementerianKesehatanRI #iprahumasbangkabelitung
 

Tags :